Pernahkah Anda mengalami kejadian pada komputer atau laptop kesayangan yang kehilangan bootloader-nya? bila Anda pernah mengalaminya bisa jadi komputer Anda tidak dapat booting sama sekali atau secara otomatis nyelonong masuk ke Operating System lain yang ada di komputer tanpa melalui GRUB untuk memilih Operating System yang akan digunakan, biasanya hal ini terjadi pada pengguna yang menginstall dual OS di komputernya, seperti saya
Hal seperti ini pernah saya alami ketika saya masih menggunakan Linux Debian Woody dahulu, akan tetapi setelah beralih ke Ubuntu 8.10 Interpid Ibex dan sekarang ke Ubuntu 9.04 Jaunty Jackalope Alhamdulillah saya belum pernah mengalami kejadian tersebut lagi. Hal ini biasanya terjadi jika instalasi Ubuntu tidak beres, atau ketika Windows bootloader menimpa MBR dan tidak mengenali instalasi Linux. Maka kita harus mengembalikan GRUB bootloader agar dapat booting kedalam Linux. Tulisan ini sekaligus menjawab pertanyaan dari mas Hasbi yang mengalami masalah setelah menginstal Ubuntu di komputernya.
Ada dua cara yang bisa kita lakukan untuk mengembalikan GRUB yang hilang,
CARA PERTAMA
1. Pertama-tama
kita harus mempersiapkan Ubuntu Live CD, jika ngga punya bisa juga menggunakan bootloader
dari flash disk
2. Kemudian
ubah settingan pada BIOS, CD atau flash disk pada urutan pertama (first boot
option)
3. Jika
PC Anda sudah diset untuk boot ke CD-ROM, Anda bisa menunggu sampai layar
pilihan boot Ubuntu muncul pilih saja Try Ubuntu (without any change on
your computer)
4. Setelah
masuk Live CD Desktop jalankan Terminal dengan meng-klik menu Applications
> Accessories > Terminal
5.
Cek partisi Linux kita dengan menggunakan perintah
sudo fdisk -l
6. Setelah
diketahui partisi Linuxnya (misalkan partisi Linux pada laptop saya adalah
sda7), kemudian lakukan mounting seperti berikut ini (lihat gambar ke-2)
sudo mount -t ext4 /dev/sda4 /mnt/
sudo mount -t proc proc /mnt/proc/
sudo mount -t sysfs sys /mnt/sys/
sudo mount -o bind /dev/ /mnt/dev/
sudo chroot /mnt /bin/bash
7. Sekarang
kita akan mengembalikan GRUB ke MBR, perintahnya
grub-install /dev/sda
8. sekarang
kita akan mengembalikan kedalam partisi Linuxnya (dalam hal ini lokasi partisi
Linux laptop saya berada di /dev/sda7), perintahnya
grub-install /dev/sda4
9. Jika
tidak ada pesan error maka setelah Anda melakukan Reboot, bootloader akan
kembali seperti semula.
CARA KEDUA
1. Pertama-tama
kita harus mempersiapkan Ubuntu Live CD, jika ngga punya bisa juga menggunakan bootloader
dari flash disk
2. Kemudian
ubah settingan pada BIOS, CD atau flash disk pada urutan pertama (first boot
option)
3. Jika
PC Anda sudah diset untuk boot ke CD-ROM, Anda bisa menunggu sampai layar
pilihan boot Ubuntu muncul pilih saja Try Ubuntu (without any change on
your computer)
4. Setelah
masuk Live CD Desktop jalankan Terminal dengan meng-klik menu Applications
> Accessories > Terminal
5.
Cek partisi Linux kita dengan menggunakan perintah
sudo fdisk -l
6. Masuk
dalam GRUB, perintahnya
sudo grub
7. Selanjutnya
lakukan langkah berikut :
grub> find /boot/grub/stage1
misalkan didapatkan hasil (hd0,6), ini adalah
informasi yang akan kita gunakan untuk mensetup pada tahap selanjutnya.
8. Kemudian
melakukan setup instalasi GRUB :
grub> root (hd0,6)
grub> setup (hd0)
grub> setup (hd0)
9. Jika
proses installasi sudah selesai, keluar dari shell GRUB.
grub> quit
10. Jika tidak
ada pesan error maka setelah Anda melakukan Reboot, bootloader akan kembali
seperti semula.
Semoga setelah membaca petunjuk ini kedepannya apabila
Anda mendapati permasalahan yang sama bisa segera diatasi, semoga bermanfaat…
No comments:
Post a Comment